PEMALANG – Sebagai upaya untuk menjaga motivasi pimpinan Ortom serta terciptanya sinergi, PDM Pemalang lakukan pembinaan Ortom pada Jum’at (18/4) di Gedung Dakwah Muhammadiyah Pemalang. Hadir dalam kesempatan tersebut ketua dan Jajaran Pleno PDM serta pimpinan Ortom tingkat daerah.
Dalam arahannya, Sapto Suhendro selaku Ketua PDM mengingatkan kembali peran Ortom sebagai penyangga dakwah Muhammadiyah “Ortom adalah organisasi yang dibentuk oleh persyarikatan yang tujuannya membantu dakwah Muhammadiyah di bidang masing-masing, Aisyiyah di segmen Ibu-ibu, IPM di kalangan Pelajar dan seterusnya” tuturnya
PDM Pemalang Periode Muktamar 48 memiliki slogan GKS, yaitu gembira, kolektif kolegial dan sinergitas. Ia pun mengajak segenap pimpinan Ortom untuk dapat bersama-bersama melakukan internalisasi ketiga hal tersebut “tiap Ortom tentu punya masalah dan tantangannya masing-masing, maka tunaikan amanah dengan rasa gembira, tuntaskan masalah secara kolektif kolegial dan bangun sinergitas antar Ortom” lanjutnya
Ia pun berpesan bahwa mumpung masih di Ortom, tiap pimpinan dapat maksimalkan peran masing-masing agar setelah selesai menunaikan amanah akan muncul generasi-generasi penerus yang lebih baik. Kader Ortom harus menjadi tuan rumah di Muhammadiyah “Di Muhammadiyah itu ada tuan rumah, ada tamu yang hanya menumpang dan ada pencuri yang cuma memanfaatkan Muhammadiyah untuk kepentingan pribadi, aktivis ortom haruslah menjadi tuan rumah di rumahnya sendiri” pungkasnya
Sekretasi PDM, Ari Fitriadi memaparkan SK PP Muhammadiyah yang berisi panduan untuk Ortom. Ia berpesan agar setiap pimpinan Ortom tingkat daerah membaca dan memahami AD/ART masing-masing Ortom. Ia juga menekankan budaya tertib administrasi, salah satunya berupa laporan kegiatan “Muhammadiyah terkenal dengan tradisi kerapian administrasinya, maka harus kita jaga bersama. Ortom bisa melakukanya dengan rutin menyerahkan laporan kegiatannya kepada PDM” pesannya.
Kegiatan pembinaan diakhiri dengan laporan berupa perkembangan, kegiatan yang telah dan akan dilaksanakan serta tantangan dan dinamika yang dihadapi masing-masing Ortom. Tak lupa PDM menyampaikan apresiasi serta memberikan masukan-masukan atas dinamika yang dihadapi Ortom.
(Red)
