Pemalang – Latihan Gabungan (Latgab) Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Koordinator Wilayah 6 resmi dibuka hari ini oleh Ketua LRB-MDMC PWM Jateng Istanto. Kegiatan ini dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan dan kemampuan anggota dalam penanggulangan bencana. Acara pembukaan yang berlangsung di Kompleks Pendidikan Muhammadiyah Belik Kecamatan Belik Pemalang. Sabtu (26/10/2024).
Acara ini dihadiri Ketua PDM Pemalang, Ketua MDMC Pemalang, Kepala Pelaksana BPBD, Basarnas, Camat Belik, Kapolsek Belik, Kepala Desa Belik, Ketua Anshor,Ketua PCM, Aisyiyah dan Ortom Muhammadiyah Kecamatan Belik.
Ketua LRB-MDMC PWM Jateng Istanto menyampaikan bahwa Latgab ini adalah salah satu upaya penting dalam menyiapkan personel agar lebih sigap dalam menghadapi situasi darurat. “Dengan latihan ini, diharapkan anggota MDMC memiliki keterampilan teknis serta koordinasi yang lebih baik saat di lapangan. Semangat kebersamaan juga menjadi poin utama yang akan terus kami jaga,” ujarnya dalam sambutan.
Menurut Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Pemalang yang membidangi MDMC dr.Meizi kegiatan Latihan Gabungan (Latgab) MDMC Korwil 6 ini adalah langkah strategis guna memperkuat kesiapan dan koordinasi para relawan dalam menghadapi berbagai potensi bencana. Ia menegaskan pentingnya kolaborasi dan pelatihan berkelanjutan untuk memastikan penanganan bencana yang cepat dan tepat sasaran.
“Latgab ini bukan hanya sekadar latihan, tetapi juga media pembelajaran penting bagi para relawan untuk mengasah kemampuan mereka dalam menangani situasi darurat. Kita berharap kegiatan ini dapat meningkatkan solidaritas dan kemampuan teknis para anggota MDMC, sehingga mereka selalu siap membantu masyarakat saat terjadi bencana,” ujar dr Meizi.
Kepala BPBD Pemalang Drs Andri Adi memberikan apresiasinya terhadap kegiatan ini. “Latihan seperti ini sangat bermanfaat untuk membentuk karakter relawan yang tangguh, serta memperkuat sinergi antara lembaga penanggulangan bencana. Semoga MDMC terus menjadi garda terdepan dalam kesiapsiagaan dan penanggulangan bencana di wilayah ini.
Latgab MDMC Korwil 6 dilaksanakan selama 3 hari tanggal 25 hingga 27 November 2024. Materi yang diberikan mencakup berbagai simulasi, seperti evakuasi korban, penanganan medis darurat, distribusi logistik, dan upaya pemulihan pascabencana. Seluruh peserta yang mengikuti kegiatan ini akan diuji ketahanannya melalui skenario-skenario realistis yang telah disiapkan untuk membekali mereka menghadapi bencana alam seperti banjir, tanah longsor, dan gempa bumi.(Red)
